Jumat, 01 April 2011

Karakteristik persebaran flora dan fauna di Indonesia


Wawasan Nusantara
Karakteristik
Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia
 1.Flora Indonesia
   Indonesia merupakan suatu negara berbentuk kepulauan yang terdiri atas lebih dari 17.000 pulau dan sebagian besar pulaunya berupa lautan.Kondisi wilayah yang berbentuk pulau-pulau dan sekeliling oleh laut mengakibatkan keadaan flora di Indonesia menjadi sangat beragam .
   Keadaan flora di indonesia dapat diklasifikasikan menjadi dua subregion,yaitu subregion Indonesia-Malaysia diwilyah Barat dan subregion Australia di wilayah Timur.Secara garis besar ,Flora Indonesia terdiri atas empat kawasan flora ,yaitu flora Sumatera-Klimantan,Flora Jawa-Bali,Flora kepulauan Wallacea,Dan Flora Irian Jaya(Papua).
  Jenis-jenis vegetasi yang tersebar diempat kawasan flora tersebut terdiri atas vegetasi hutan hujan tropis,hutam musim, hutan pegunungan ,sabana tropis,dan hutan  pinggiran atau hutan  bakau(mangrove).
A. Flora Sumatera-Klimantan
    Sebagian besar wilayah Sumatera dan Kalimantan merupakan wilayah iklim hutan hujan tropis atau tipe t AF berdasarkan klasifikasinya iklim Koppen.iklim diwilayah ini dicirikan dengan adanya tingkat kelembaban udara dan curah hujan yang selalu tinggi sepanjang tahun.Oleh karena itu tipe hutan lebat dengan jenis tumbuhan yang sangat heterogen .Pohonnya tinggi dan lebat dan sangat rapat ,dibawahnya ditumbuhi berbagai tumbuahan yang sangat rendah dan tanahnya ditumbuhi perdu dan rumput-rumputan sebagai penutup.Beberpa jenis flora  khas daerah Sumatera-Kalimantan adalah tumbuhan meranti(dipteropatus),bebagai jenis epifit,anggrek ,jenis lumut,cendawan atau jamur,paku-pkuan pn tumbuh disana,Bahkan tumbuhan Endemik yang sangat langka seperti Rafflesia arnoldi yang penyebrannya hanya sepanjang Pegunungan Bukit Barisan dari mulai Nanggroh Aceh Darrusallam sampai Lampung.



B.Flora Jawa-Bali
    Kondisi iklim kawasan pulau jawa sangat bervariasi dengan tingkat curah hujan dan kelembaban udara semakin berkurang ke arah timur.Wilayah Jawa Barat didominasi oleh Tipe Iklim Tropis(AF)dan Iklim Musim Tropis(Am).Semakin ketimur tipe iklim bergeser kearah iklim yang lebih rendah curah huajnnya.Akhirnya ditemui beberapa pengaruh terhadap pola vegetasi alam yang ada.
   Kawasan hutan hujan tropis diwilayah ini sebagian besar terdapat dijawa barat seperti Gede-Pangrango,Cibodas, dan Pananjung.Adapun wilayah utaralora pulau jawa memanjang mulai dari Jawa Barat bagian utara,JawaTengah,Sampai Jawa Timur merupakan kawasan hutan musim tropis yang meranggas atau menggugurkan daunnya pada musim kemarau.jenis flora khas hutan musim tropis antara lain pohon jati.

C.Flora kepulauan Wallacea
   Wilayah Kepulauan Wallacea adalah pulau-pulau di wilayah Indonesia Bagian Tengah yang terdiri atas pulau Sulawesi,Kepulauan Nusa Tenggara,Pulau Timor,dan Kepulauan Maluku.Wilayah ini memiliki sifat iklim yang lebih kering dan kelembapan udara lebih rendah dibandingkan dengan wilayah-wilayah Indonesia lainnya.
Corak vegetasinya yang terdapat di kepulauan walllacea meliputi:
1.vegetasi sabana di wilayah Nusa Tenggara
2.vegetasi hutan pegunungan di wiilayah pegunungan yang terletak dipulau Sulawesi
3.vegetasi hutan campuran di wilayah Maluku,yang terdiri atas berbagai jenis rempah-remoah seperti pala,cengkig,kayu manis,kenari,kayu eboni,dan sebagai tanaman khas daerah ini.

D.Flora Papua(Irian Jaya)
    Kondisi iklim papua(Irian Jaya) sebagina besar merupakan tipe hutan hujan tropis  sehingga  jenis vegetasinya yang menutupi kawasan tersebut adalah hutan hujann tropis.Berbeda dengan wilayah Indonesia bagian Barat,vegetasinya diwilayah ini memilki corak hutan hujan tropis tipe Australia Utara,dengan jenis flora yang khas yaitu eklipus.
   Wilyah pegunungan Jaya Wijaya ditumbuhi jenis vegetasi pegunungan tinggi ,sedangkan didaerah pantai banyak dijumpai jenis vegetasi hutan bakau(mangrove).
   Berdasarkan persebarannnya,flora di Indonesia dari daerah pantai ke pantai kepegunungan  tinggi adalah sebagai berikut:
a. Hutan bakau/mangrove,terletak didaerah pantai landai dari berlumpur yang berada dalam jangkauan pasang surut air laut.vegetasi hutan mangrove terdiri atas jenis vegetasi homogen,serta memiliki akar penyangga dan napas yang teletak diatas permukaan air.Hutan ini sangat berperan dalam mengurangi laju erosi oleh air laut/abrasi dan untuk perkembangbiakan ikan,antara lain bandeng dan berbagai jenis udang.
       Hutan bakau/mangrove tersebar dipantai Papua,Sumatera bagian Timur,Kalimantan Barat,Kalimantan Selatan,Kalimantan Timur,dan Pnatai utara pulau jawa.
b.Hutan rawa terletak lebih jauh kedaratan dari pada hutan bakau.Hutan ini banyak terdapat di Sumatera bagian Tumur,Kalbar,Kalsel,Kalteng,dan jawa bagian utara.
c.Hutan musim ,terdapat didaerah yang panas,serta memiliki perbedaan musm hujan dan kemarau yg jelas.jenis pohonya,seperti Jati,kapuk dan angsana.Hutan ini terdapat di jateng,jabar,jatim,dan nusa tenggara.
d.Hutan hujan tropis,jenis hutan ini terdiri dari pohon-pohon tinggi, rapat, membentuk kanopi lebar ,serta hijau sepanjang tahun. Dan jenis vegetasinya heterogen. Didalam nya terdapat tanaman epifit, anggrek, cendawan, tumbuhan merambat seperti rotan, liana.Jenis hutan hujan tropis di Indonesia terdapat di pulau sumatera, kalimantan, sulawesi sebagian jawa barat dan papua
e Sabana/ Savana, yaitu padang rumput yang diselingi pepohonan yang bergerombol, curah hujannya rendah seperti di Nusa tenggara sehingga daerah ini cocok untuk pertenakan
f. steva/ Padang rumput banyak terdapat di daerah yang mengalami musim kemarau yang panjang dan curah hujan yang rendah. Penyebarannya terdapat di kepulauan Nusa Tenggara terutama di Nusa Tenggara Timur.
g. Hutan Pegunungan Tinggi, jenis hutannya terdiri atas vegetasinya berdaun jarum/konifer, didaerah yang lebih tinggi jenis vegetasinya berupa pohon pendek diselingi semak berukar.daerah penyebaran utan ini terdapat di pegunungan tinggi jaya wijaya(papua),bukit barisan(sumatera),serta pegunungan tinggi di jawa,bali,kalimantan dan sulawesi.

2.Fauna Indonesia
        Pola persebaran fauna di Indonesia sangat dipengaruhi oleh persebaran tumbuhan, kondisi geografis Indonesia yang berada di antara benua asia dan australia, serta kondisi geologis Indonesia yang berada pada dua landas kontinen (continental shelf) yaitu landas kontinen asia di bagian barat dan landas kontinen australia di Indonesia Bagian timur. Pola persebaran Fauna di Indonesia dapat dibedakan menjadi tiga kelompok wilayah, yaitu:
A. FAUNA INDONESIA TIPE ASIATIS
Wilayah fauna Indonesia tipe Asiatis sering pula disebut Wilayah fauna Indonesia Barat atau Wilayah Fauna Tanah Sunda. Wilayah fauna Indonesia yang bercorak asiatis terdapat di Indonesia bagian barat, meliputi Pulau Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan, serta pulau-pulau kecil disekitarnya. Wilayah fauna Indonesia bagian barat (Tipe asiatis) dengan wilayah fauna Indonesia bagian Tengah (Tipe Asia-Australis) dibatasi oleh Garis Wallace.
Jenis Fauna Tipe Asiatis, antara lain sebagai berikut:
1) Mamalia, terdiri atas gajah, badak bercula satu, rusa, tapir, banteng, kerbau, monyet, orangutan, harimau, macan tutul, macan kumbang, tikus, bajing, beruang, kijang, anjing hutan, kelelawar, landak, babi hutan, kancil, dan kukang.                                2) Reptilia, terdiri atas biawak, buaya, kura-kura, kadal, ular, tokek, bunglon, dan trenggiling.                                                                                                
3) Burung terdiri atas elang bondol, jalak, merak, burung hantu, kutilang, dan berbagai jenis unggas lainnya.
4) Ikan terdiri atas mujaer, arwana, pesut(mamalia air tawar),, yaitu sejenis lumba-lumba yang hidup di sungai Mahakam.
5) Serangga, terdiri atas berbagai jenis kumbang dan kupu-kupu, serta berbagai jenis serannga yang besifat endemik.
B. FAUNA INDONESIA TIPE ASIA-AUSTRALIS
Wilayah fauna Indonesia tipe Asia-Australis sering pula disebut Wilayah fauna Indonesia Tengah atau Wilayah Fauna Kepulauan Wallacea. Wilayah ini meliputi Pulau Sulawesi, Timor, Kepulauan Nusa Tenggara, dan Kepulauan Maluku.
Jenis Fauna Tipe Asia-Austalis, antara lain sebagai berikut:
1) Mamalia, terdiri atas anoa, babi rusa, tapir, ikan duyung, kuskus, monyet hitam, beruang, tarsius, monyet seba, kuda, sapi, dan banteng.
2) Amphibia, terdiri atas katak pohon,katak terbang,katak air.
3) Reptilia,terdiri atas ular,buaya,biawak,komodo.
4)Burung,terdiri atas burung dewata,maleo,mandar,raja udang,burung pemakan lebah dan rangkong,kakatua,merpati,angsa.
C. FAUNA INDONESIA TIPE AUSTRALIS
Wilayah fauna Indonesia tipe Australis disebut juga wilayah fauna Indonesia timur/fauna tanah sahul,meliputi Irian jaya(Papua),kepulauan aru,&pulau kecil lainnya.Wilayah fauna Indonesia tipe Australis dengan fauna Indonesia tipe Asia-Australis dibatsi oleh WEBER.
Jenis Fauna Tipe Austalis, antara lain sebagai berikut:
1) Mamalia, terdiri atas kanguru,walabi,beruang,koala,nondiak/landak irian,oposumlayang/pemanjat berkantung,kuskus,biawak,kanguru pohon,kelelawar.
2) Amphibia, terdiri atas katak pohon,katak terbang,katak air.
3) Reptilia,terdiri atas ular,buaya,biawak,kadal,kura-kura.
4)Burung,terdiri atas burung kakatua,beo,nuri,cendrawasih,raja udang,kasuari.
5)ikan,terdiri atas arwana,&berbagai jenis ikan air tawar lainnya yg jumlah spesiesnya relatif lebih sedikit dibandingkan dengan wilayah indonesia barat&tengah.